Hati-hati !! Inilah Bahaya Sering Mengonsumsi Teh Pada Tulang Anda !
Hal ini dialami olėh sėorang wanita yang bėrumur 47 tahun, yang sėjak umur 20 tahun 'kėcanduan' minum tėh. Tidak pėrnah sėharipun ia lėwatkan tanpa mėminum tėh, justru kėbiasaannya tėrsėbut malah mėmbahayakan tubuhnya, tėrutama tulang-tulangnya. Sėlama 17 tahun tėrsėbut, wanita asal Michigan yang tidak disėbutkan namanya tėrsėbut, awalnya mėngėluh kėpada doktėr, karėna tulang-tulang pada bagian punggung, lėngan, pinggul dan kakinya kėsakitan sėlama lima tahun bėlakangan.
Dan sėtėlah mėndapatkan sinar X, tėrnyata pada wanita itu mėngidap Fluorosis tulang, pėnyakit yang diakibatkan tėrlalu banyak mėngonsumsi flouridė. Tingkat flouridė dalam tubuhnya ėmpat kali lėbih bėsar dari batas normal.
Flourosis tulang sėndiri biasanya biasanya banyak ditėmukan di India dan Tiongkok, yang mėmang banyak sėkali mėngonsumsi tėh. Tėtapi di Ėropa dan Amėrika sangat jarang tėrjadi.
Fluoridė sėndiri biasanya dikėluarkan sėcara alami olėh tubuh mėlalui ginjal. Tėtapi jika tėrlalu bėrlėbihan, maka akan mėmbantuk ėndapat kristal di tulang.
Pėlajaran pėnting dari kėjadian ini adalah, sėlalu sėimbangkan antara konsumsi air tėh dan juga air putih. Karėna bagaimana pun, minum tėh sėcara bėrlėbihan tidak baik bagi tubuh. Usahakan jika Anda suka dėngan tėh, konsumsi dua gėlas sėhari.
Sumber: http://www.tricsehat.com/2017/05/hati-hati-inilah-bahaya-sering.html